KLIPING
“INTERNET”
BAB I
PENGERTIAN JARINGAN INTERNET
Apa itu jaringan internet ?
Jaringan komputer atau sering disingkat jaringan adalah hubungan dua simpul atau lebih yang ditunjukan untuk melakukan pertukaran data atau melakukan pembagian perangkat lunak, perangkat keras, dan bahkan berbagi kekuatan pemerosesan data. Sedangkan Jaringan internet merupakan contoh dari jaringan komputer berskala besar, Jaringan internet dapat menghubungkan Jutaan komputer diseluruh dunia dan dapat di akses oleh banyak pengguna di dunia.
Bagaimana Awal Jaringan Internet ?
Jaringan Internet berawal pada tahun 1969 dari kebutuhan Departemen Pertahanan Amerika Serikat ketika itu merasa negaranya tidak aman karena perang dingin dengan Uni Soviet. Mereka menginginkan satu jaringan komputer militer strategis dimana jaringan komputer utama yang digunakan untuk tujuan penelitian dapat terhubung satu sama lain meskipun sebagian dari komputer ini dapat dibom oleh musuh. Jaringan internet pertama dinamakan ARPANET ini menghubungkan empat lokasi yaitu Stanford University, UCLA, UC Santa Barbara dan University of Utah dimana keempat lokasi ini diatur secara tidak terpusat (‘decentralised’), yaitu tanpa ada penempatan utama yang mengontrol penempatan lain. Jaringan internet ini kemudian berkembang dan menghubungkan beberapa perguruan tinggi.
Tahun 1985, Internet Modern memperoleh dukungan ketika National Science foundation membentuk NSFNET, menghubungkan lima pusat superkomputer di Princeton University, Pittsburgh, University of California di San Diego, University of Illinois di Urbana-Champaign, dan Universitas Cornell., beberapa jaringan regional segera dikembangkan; Akhirnya, pemerintah menindahkan bagian-bagian ARPANET untuk NSFNET.
Jaringan internet memiliki macam-macam bentuk jaringan diantaranya :
1. Local Area Network (LAN)
LAN adalah jaringan komputer yang mencakup area dalam 1 gedung atau beberapa gedung berdekatan. Contoh Jaringan dalam suatu kampus tergolong sebagai LAN. LAN umumnya menggunakan media berupa kabel (UTP, Coaxial, Fiber optik) , namun ada juga yang tidak menggunakan Kabel yang disebut Wireless LAN ( WLAN ).Perangkat yang digunakan interkoneksi pada LAN, tergolong pada tiga jenis, yaitu Hub, Switch, dan Bridge, walaupun secara kinerja Hub dan Switch dapat dikategorikan pada Bridge. Contoh penerapannya : Dalam sebuah rumah biasanya dihubungkan melalui jaringan LAN untuk berbagi data / berbagi perangkat keras ( printer/scanner) .
2. MAN ( Metropolitan Area Network)
MAN adalah jaringan yang mencakup area 1 kota dengan rentang sekitar 10- 45 km. Contoh jaringan yang menghubungkan beberapa bank yang terletak dalam 1 kota tergolong sebagai MAN .Jaringan seperti ini umumnya menggunakan media mikrogelombang / gelombang radio.Contohnya, koneksi antar komputer pada satu lingkup perusahaan, seperti koneksi kantor pusat dengan kantor cabang masih dalam lingkup satu daerah.
Batasan dari Metropolitan Area Network (MAN) terletak pada kendali teknis jaringan komputer (traffic) yang terdiri atas saru kendali teknis (autonomous systems), walaupun terdiri atas banyak network yang saling terkoneksi dalam satu batasan geografis kota. Contoh penerapannya : Jaringan suatu bank biasanya menggunakan jaringan MAN. Jaringan Bank dimana beberapa kantor cabang sebuah Bank di dalam sebuah kota besar dihubungkan antara satu dengan lainnya. Misalnya Bank DKI yang ada diseluruh wilayah Jakarta-Bogor-Depok-Tangerang-Bekasi.
3. WAN ( Wide Area Network)
Jaringan yang mencakup antarkota, antar provinsi ,antarnegara disebut dengan WAN. Contoh WAN adalah jaringan yang menghubungkan ATM. Contoh lain yang sudah dikenal adalah internet.Biasanya WAN lebih rumit dan sangat kompleks bila dibandingkan LAN maupun MAN. Menggunakan banyak sarana untuk menghubungkan antara LAN dan WAN kedalam komunikasi global seperti internet, meski demikian antara LAN, MAN dan WAN tidak banyak berbeda dalam beberapa hal, hanya lingkup areanya saja yang berbeda satu diantara yang lainnya. Contoh penerapan WAN yaitu :
Pada perusahaan besar yang memiliki cabang di beberapa kota . Terdapat 2 cara menghubungkan perusahaan terserut yaitu
1. Penggunaan Subnet (comunication subnet)
Subnet adalah membawa pesan dari host ke host yang berbeda kota , sama seperti tugas telepon sebagai pembawa suara dari speaker ke pendengarnya. Komponen yang harus dimiliki dalam menggunakan subnet adalah Transmission line (jalur transmisi) memindahkan bit-bit antarmesin. Mereka bisa terbuat dari kawat tembaga, fiber optik, atau bahkan sambungan radio Switching element, atau disebut switches saja, adalah komputer khusus yang menghubungkan dua atau lebih jalur transmisi
2. Penggunaan ISP (Internet service provider)
Variasi
yang kedua adalah subnet bisa saja dijalankan oleh perusahaan yang berbeda.
Operator subnet disebut dengan network service provider dan kantor/perusahaan
tersebut menjadi konsumennya. Operator subnet seperti ini disebut dengan ISP
(Internet service provider). VPN (Virtual Private Network). Dibandingkan dengan
jalur komunikasi sewaan (dedicated), VPN memiliki keunggulan yaitu virtualisasi,
dimana ia menyediakan resource (konektivitas internet) yang dapat dipakai
kembali dan fleksibel. Contohnya, apabirla ingin menambahkan kantor keempat ke
dalam sambungan, maka hal ini dapat dengan mudah dilakukan.
BAB II
TOPOLOGI JARINGAN INTERNET
Untuk membuat suatu jaringan haruslah membuat sebuah topologi jaringan yang di inginkan berikut ini adalah macam - macam topologi jaringan yang bisa menjadi sumber referensi :
1. Topologi Ring
Pada topologi ring setiap komputer di hubungkan dengan komputer lain dan seterusnya sampai kembali lagi ke komputer pertama, dan membentuk lingkaran sehingga disebut ring. Pada setiap Topologi pasti memiliki kelebihan dan kelemahannya diantaranya:
- Kelebihan dari topologi jaringan komputer ring adalah pada kemudahan dalam proses pemasangan dan instalasi, penggunaan jumlah kabel lan yang sedikit sehingga akan menghemat biaya.
- Kekurangan paling fatal dari topologi ini adalah, jika salah satu komputer ataupun kabel nya bermasalah, maka pengiriman data akan terganggu bahkan error.
2. Topologi Bus
Topologi jaringan komputer bus tersusun rapi seperti antrian dan menggunakan cuma satu kabel coaxial dan setiap komputer terhubung ke kabel menggunakan konektor BNC, dan kedua ujung dari kabel coaxial harus diakhiri oleh terminator.
- Kelebihan dari bus hampir sama dengan ring, yaitu kabel yang digunakan tidak banyak dan menghemat biaya pemasangan.
- Kekurangan topologi bus adalah jika terjadi gangguan atau masalah pada satu komputer bisa menggangu jaringan di komputer lain, dan untuk topologi ini sangat sulit mendeteksi gangguan, sering terjadinya antrian data, dan jika jaraknya terlalu jauh harus menggunakan repeater.
3. Topologi Star
Topologi ini membentuk seperti bintang karena semua komputer di hubungkan ke sebuah hub atau switch dengan kabel UTP, sehingga hub/switch lah pusat dari jaringan dan bertugas untuk mengontrol lalu lintas data, jadi jika komputer 1 ingin mengirim data ke komputer 4, data akan dikirim ke switch dan langsung di kirimkan ke komputer tujuan tanpa melewati komputer lain.
- Kelebihan topologi ini adalah sangat mudah mendeteksi komputer mana yang mengalami gangguan, mudah untuk melakukan penambahan atau pengurangan komputer tanpa mengganggu yang lain, serta tingkat keamanan sebuah data lebih tinggi, .
- Kekurangannya topologi jaringan komputer ini adalah, memerlukan biaya yang tinggi untuk pemasangan, karena membutuhkan kabel yang banyak serta switch/hub, dan kestabilan jaringan sangat tergantung pada terminal pusat, sehingga jika switch/hub mengalami gangguan, maka seluruh jaringan akan terganggu.
4. Topologi Tree
Topologi jaringan komputer Tree merupakan gabungan dari beberapa topologi star yang dihubungan dengan topologi bus, jadi setiap topologi star akan terhubung ke topologi star lainnya menggunakan topologi bus, biasanya dalam topologi ini terdapat beberapa tingkatan jaringan, dan jaringan yang berada pada tingkat yang lebih tinggi dapat mengontrol jaringan yang berada pada tingkat yang lebih rendah.
- Kelebihan topologi tree adalah mudah menemukan suatu kesalahan dan juga mudah melakukan perubahan jaringan jika diperlukan.
- Kekurangan nya yaitu menggunakan banyak kabel, sering terjadi tabrakan dan lambat, jika terjadi kesalahan pada jaringan tingkat tinggi, maka jaringan tingkat rendah akan terganggu juga.
BAB III
CARA MEMPEROLEH SAMBUNGAN INTERNET
1. Koneksi ke Internet Service Provider
Internet Service Provider (ISP) merupakan perusahaan penyedia layanan akses internet bagi pengguna, baik perorangan, rumah tangga, sekolah, maupun perkantoran. ISP di Indonesia cukup banyak, misalnya: Indosatnet, Indonet, Wasantara, dan Telkomnet. Tanpa terhubung ke ISP, kalian tidak dapat memperoleh layanan akses ke internet.
ISP akan memberikan layanan untuk menghubungkan kalian ke internet melalui perangkat keras berupa modem, firewall, dan router. Tidak semua ISP dapat langsung menghubungkan komputer kalian ke internet. Ada juga ISP yang tidak dapat menghubungkan langsung ke internet. Untuk ISP jenis ini, maka ISP tersebut harus memiliki koneksi ke Internet Network Provider (INP) yang merupakan perusahaan yang menyediakan layanan koneksi ke internet. Di Indonesia baru ada sebuah INP, yaitu Indosat.
Untuk melakukan koneksi ke ISP, ada beberapa macam bentuk sesuai dengan model ISP-nya. Bentuk-bentuk koneksi tersebut sebagai berikut:
1. ISP sebagai perusahaan telekomunikasi. PT Telkom merupakan perusahaan telekomunikasi terbesar di Indonesia yang bertindak sebagai ISP. Adapun bentuk koneksi yang ditawarkan adalah secara dial up atau leased line.
2. ISP sebagai perusahaan penyedia jasa koneksi ke internet semata. Pada umumnya, perusahaan ini akan menawarkan koneksi nirkabel dengan membangun menara-menara pemancar untuk menangkap frekuensi gelombang radio yang menjadi sarana lalu lintas data dan informasi.
3. ISP sebagai perusahaan penyedia layanan operator ponsel. Pada umumnya, perusahaan ini memberikan layanan sesuai dengan jenis teknologi ponsel yang dikembangkannya, misalnya GPRS.
4. ISP sebagai perusahaan penyedia layanan tv kabel. Pada umumnya, perusahaan ini memberikan layanan koneksi yang menjangkau lokasi dengan menggunakan kabel broadband.
2. Jenis Layanan Internet yang Ditawarkan ISP
a. Volume based
Ini adalah perhitungan biaya akses internet yang bergantung pada jumlah data yang diambil dari internet. Pada beberapa penyedia layanan dihitung pula berdasarkan jumlah data yang dikirim dari computer kita. Biasanya, volume based digunakan pada akses internet melalui operator telepon seluler berbasis GSM dengan teknologi GPRS dan telepon seluler WCDMA dengan teknologi 3G. Perhitungan operator telepon seluler Matrix dikenakan biaya Rp15,00 per kilobyte. Koneksi internet dengan perhitungan biaya berbasis volume sebaiknya digunakan untuk mengambil data yang hanya berbentuk teks.
b. Time based
Perhitungan biaya akses internet jenis ini bergantung pada waktu yang digunakan dalam mengakses internet. Umumnya, layanan ini digunakan pada line telepon rumah atau perkantoran. Misalnya, Telkomnet instan mengenakan biaya pemakaian Rp9.000,00 per jam. Perhitungan jenis time based lebih baik digunakan untuk mengambil gambar, lagu, dan film dalam ukuran besar dari internet.
c. Flat rate / Unlimited
Perhitungan biaya akses internet jenis ini tidak bergantung pada jumlah data yang diambil atau waktu akses internet. Perhitungan berbasis flat rate mengenakan biaya yang tetap setiap bulan pada pengguna, tanpa dibatasi jumlah data yang diambil atau dikirim serta waktu yang digunakan. Layanan ini dapat menggunakan saluran atau line telepon, TV kabel, dan GPRS. Telkom Speedy dengan modem ADSL mengenakan biaya akses internet flat rate atau unlimited sebesar Rp645.000,00 per bulan dengan bandwidth 1 Mbps. FastNet Family melalui TV kabel mengenakan biaya sebesar Rp195.000,00 per bulan untuk bandwidth hingga 1 Mbps. Pembiayaan dengan system flat rate umumnya digunakan untuk koneksi internet yang terus-menerus, seperti di laboratorium computer sekolah dan perkantoran, yang memiliki ketergantungan terhadap teknologi internet.
4. Memilih Jenis Layanan Internet yang Tepat
a. Cara mengakses internet
Cara akses internet sangat menentukan layanan internet yang dipilih.
b. Durasi mengakses internet
Durasi mengakses internet menjadi pertimbangan penting dalam menentukan layanan internet dari IPS.
c. Tujuan mengakses internet
Setiap orang mempunyai kepentingan atau tujuan yang berbeda-beda dalam mengakses internet.
3. Menggunakan ISP Operator Telepon
Menurut jenisnya, ISP salah satunya dapat berasal dari operator telepon. ISP ini menyediakan dua jenis metode untuk mengakses internet. Dua metode yang digunakan ISP operator telepon yaitu internet kabel dan internet tanpa kabel (Wireless).
a. Internet Kabel
Menurut istilahnya dapat diketahui bahwa internet ini menggunakan jaringan kabel untuk mengaksesnya. Di Indonesia, salah satu ISP yang melayani internet kabel yaitu PT Telkom dengan produk telkomspeedy. Internet kabel ini mempunyai beberapa keunggulan, seperti tidak terpengaruh cuaca serta kualitas penerimaan dan pengiriman data yang cepat. Adapun kelemahannya terletak pada ketidakmampuan dalam melayani mobile internet (internet berjalan).
b. Internet tanpa Kabel (Wireless)
Internet tanpa kabel yaitu metode mengakses internet yang tidak mengharuskan media peng-akses intenet (komputer, PDA, telepon, smartphone) menggunakan kabel sebagai media penghubungm ke jaringan internet. Transmisi data dari ISP dipancarkan dari tower-tower BTS yang dibangun oleh operator telepon selular tersebut. Kualitas internet tanpa kabel ini masih terpengaruh dengan keadaan cuaca dan ada tidaknya sinyal data dari operator telepon selular yang diterima oleh pengguna internet. Metode wireless ini banyak memberikan keuntungan bagi konsumen yang menginginkan layanan mobile internet (internet sambil berjalan). Maksud dari mobile internet yaitu metode akses internet yang dilakukan tanpa mengenal batas tempat dengan syarat-syarat tertentu. Artinya, metode mobile internet dapat dilakukan di mana pun konsumen berada. Syarat yang diperlukan yaitu ketersediaan sinyal data dari operator selular.
6. Teknologi Layanan Data ISP Operator Selular
Operator seluler mempunyai keistimewaan dibanding ISP selainnya. Keistimewaan ini salah satunya berupa teknologi tanpa kabel yang dapat mempunyai kualitas transfer data setara kualitas internet kabel. Kesetaraan kualitas ini tidak lain karena adanya teknologi transfer data yang terus dikembangkan. Teknologi apa yang dimaksud disini? Sebelum kita membahasnya perlu dipahami bahwa operator selular mempunyai bermacam metode layanan berdasarkan frekuensi gelombang yang digunakan. Metode metode yang cukup dikenal yaitu telepon berbasis GSM dan CDMA. Telepon seluler berbasis GSM dan CDMA berbeda dari segi frekuensi gelombang yang digunakan. dua metode layanan inilah yang memunculkan teknologi akses internet bagi konsumen. Penjelasan teknologi layanan akses internet ini sebagai berikut.
Global System for Mobile (GSM) mempunyai teknologi pertukaran data yang populer dan dimanfaatkan sebagai layanan internet. Teknologi tersebut yakni 1G,2G (GPRS), EDGE, 3G, 3.5 G, dan 4G.
a. Generasi 1G: Teknologi ini kurang popular untuk layanan internet.
b. Generasi 2G (GPRS): TEknologi pengiriman data dengan kemampuan transfer sampai 160 kbps.
c. Generasi EDGE: EDGE adalah pengembangan teknologi GPRS. Kecepatan transfer data dapat mencapai 473,6 kbps.
d. GEnerasi 3G dan 3.5G: Teknologi ini dikenal juga dengan istilah mobile broadband, layanan data internet berkecapatan hingga 3,6 Mbps.
e. Generasi 4G: Teknologi ini disebut juga Long Term Evolution (LTE)
Koneksi server
NIC (Network Interface Card)
Hub / Switch
Router
Repeater
Skema hubungan antara komputer, ICP, ISP, INP, dan internet
Koneksi Internet kabel
Koneksi internet tanpa kabel (wireless)
Koneksi modem Handphone
KESIMPULAN
Internet dapat diartikan sebagai jaringan komputer luas dan besar yang mendunia, yaitu menghubungkan pemakai komputer dari suatu negara ke negara lain di seluruh dunia, dimana di dalamnya terdapat berbagai sumber daya informasi dari mulai yang statis hingga yang dinamis dan interaktif.
Sejarah intenet dimulai pada 1969 ketika Departemen Pertahanan Amerika, U.S. Defense Advanced Research Projects Agency (DARPA) memutuskan untuk mengadakan riset tentang bagaimana caranya menghubungkan sejumlah komputer sehingga membentuk jaringan organik. Program riset ini dikenal dengan nama ARPANET.
ada banyak manfaat yang dapat diperoleh apabila seseorang mempunyai akses internet. Kita bisa menjelajah ke negara lain (melalui dunia maya tentunya) tanpa harus pergi kesana. Kita juga bisa berkomunikasi, bertransaksi (bisnis) melalui internet. Keberadaan internet mampu mengubah semua itu, karena kita dapat mengakses sumber informasi dengan begitu mudah dan tidak terbatas jumlahnya, dan masih banyak lagi manfaat yang kita dapat jika kita berada di dalam dunia maya ini.
Segala sesuatu tidak terlepas dari sisi positif dan negatif,begitu pula dengan internet banyak sisi positif tetapi ada juga sisi negatifnya.
Dengan kecanggihan internet memungkinkan seorang dosen atau guru tidak harus datang ke kelas untuk menyampaikan materi tetapi cukup dilakukan melalui internet misalnya dengan menggunakan teleconference. Internet bisa saja mengabaikan jarak, sehingga ketika kita butuh informasi dari seorang pakar di luar negeri dengan segera kita dapatkan.
SUMBER-SUMBER :
Kadir , Abdul . 2003 . Pengenalan Teknologi Informasi . Yogyakarta . Penerbit Andi
Sunarto,S.Kom.2005.Teknologi informasi dan komunikasi.Jakarta:PT Grasindo.
ADMIN. Pengertian Jaringan Internet dan Sistem Jaringan Internet. [online], Tersedia : http://jaringankomputer.org/jaringan-internet-macam-macam-sistem-jaringan-internet-adalah/ .[18 Juni 2015,19.36 WIB].
Wendarmawan . Contoh Penggunaan lan wan man. [online],Tersedia : http://wendarmawan.blogspot.com/2012/04/contoh-penggunaan-lan-wan-man.html.[18 Juni 2015,20.20 WIB].
www.google.co.id
www.wikipedia.org
DOWNLOAD MAKALAH LENGKAP DENGAN GAMBAR
0 Comment to "Kliping Jaringan Internet"
Post a Comment